IDENTITAS NOVEL
Judul Novel :
Ketika Cinta Bertasbih
Pengarang :
Habiburrahman El-shirazy
Penerbit :
Republika
Tahun Terbit :
2007
Jumlah Halaman :
477 halaman
SINOPSIS
Abdullah Khairul Azzam – 28 tahun- pemuda tampan dan cerdas dari
sebuah desa di Jawa Tengah. Dari kecil, Azzam sudah terlihat sebagai anak yang
sangat baik budi pekertinya. Atas usahanya yang gigih dia berhasil memperoleh
bea siswa untuk belajar di Al Azhar Mesir selepas menamatkan Aliyah di desanya.
Baru setahun di Kairo dan menjadi mahasiswa berprestasi peraih predikat Jayyid Jiddan (Lulus dengan Sempurna), ayahnya meninggal dunia. Sebagai anak tertua Azzam mau tidak mau harus bertanggung jawab atas kehidupan keluarganya, dikarenakan adiknya masih kecil-kecil. Sementara itu, dia sendiri harus menyelesaikan studinya di Negara orang.
Baru setahun di Kairo dan menjadi mahasiswa berprestasi peraih predikat Jayyid Jiddan (Lulus dengan Sempurna), ayahnya meninggal dunia. Sebagai anak tertua Azzam mau tidak mau harus bertanggung jawab atas kehidupan keluarganya, dikarenakan adiknya masih kecil-kecil. Sementara itu, dia sendiri harus menyelesaikan studinya di Negara orang.
Akhirnya dia mulai membagi waktu untuk belajar dan mencari nafkah.
Ia mulai membuat tempe
dan bakso yang ia pasarkan di lingkungan KBRI dia Kairo. Berkat keahlian dan
keuletannya dalam memasak, Azzam menjadi populer dan dekat dengan kalangan staf
KBRI di Cairo. Tapi hal itu berimbas pada kuliah Azzam, sudah 9 tahun berlalu,
ia belum juga menyelesaikan kuliahnya.
Seringnya Azzam mendapatkan job di KBRI Cairo mempertemukan ia dengan Puteri Duta Besar, Eliana Pramesthi Alam. Eliana adalah lulusan EHESS Perancis yang melanjutkan S-2 nya di American University in Cairo. Selain cerdas, Eliana juga terkenal di kalangan mahasiswa karena kecantikannya.
Seringnya Azzam mendapatkan job di KBRI Cairo mempertemukan ia dengan Puteri Duta Besar, Eliana Pramesthi Alam. Eliana adalah lulusan EHESS Perancis yang melanjutkan S-2 nya di American University in Cairo. Selain cerdas, Eliana juga terkenal di kalangan mahasiswa karena kecantikannya.
Ia bahkan pernah diminta main di salah satu film
produksi Hollywood, juga untuk Film layar lebar dan Sinetron di Jakarta.
Segudang prestasi dan juga kecantikan Eliana membuat Azzam menaruh hati pada
Eliana. Tetapi Azzam urung menjalin hubungan lebih dekat dengan Eliana, karena
selain sifat dan kehidupannya yang sedikit bertolak belakang dengan Azzam, juga
karena nasihat dari Pak Ali, supir KBRI yang sangat dekat dengan keluarga
Eliana.
Apa yang dikatakan Pak Ali cukup terngiang-ngiang di benaknya, bahwa ada seorang gadis yang lebih cocok untuk Azzam. Azzam disarankan untuk buru-buru mengkhitbah (melamar) seorang mahasiswa cantik yang tak kalah cerdasnya dengan Eliana. Dia bernama Anna Althafunnisa, S-1 dari Kuliyyatul Banaat di Alexandria dan sedang mengambil S-2 di Kuliyyatul Banaat Al Azhar – Cairo, yang juga menguasai bahasa Inggris, Arab dan Mandarin. menurut Pak Ali, kelebihan Anna dari Eliana adalah bahwa Anna memakai jilbab dan sholehah, bapaknya seorang Kiai Pesantren bernama Kiai Luthfi Hakim.
Ada keinginan Khaerul Azzam untuk menghkhitbah Anna walaupun ia belum pernah bertemu atau melihat Anna. Karena tidak punya biaya untuk pulang ke Indonesia, Pak Ali menyarankan supaya melamar lewat pamannya yang ada di Cairo, yaitu Ustadz Mujab, dimana Azzam sudah sangat mengenal ustadz itu. Dengan niat penuh dia pun datang ke ustadz Mujab untuk mengkhitbah Anna Althafunnisa.
Apa yang dikatakan Pak Ali cukup terngiang-ngiang di benaknya, bahwa ada seorang gadis yang lebih cocok untuk Azzam. Azzam disarankan untuk buru-buru mengkhitbah (melamar) seorang mahasiswa cantik yang tak kalah cerdasnya dengan Eliana. Dia bernama Anna Althafunnisa, S-1 dari Kuliyyatul Banaat di Alexandria dan sedang mengambil S-2 di Kuliyyatul Banaat Al Azhar – Cairo, yang juga menguasai bahasa Inggris, Arab dan Mandarin. menurut Pak Ali, kelebihan Anna dari Eliana adalah bahwa Anna memakai jilbab dan sholehah, bapaknya seorang Kiai Pesantren bernama Kiai Luthfi Hakim.
Ada keinginan Khaerul Azzam untuk menghkhitbah Anna walaupun ia belum pernah bertemu atau melihat Anna. Karena tidak punya biaya untuk pulang ke Indonesia, Pak Ali menyarankan supaya melamar lewat pamannya yang ada di Cairo, yaitu Ustadz Mujab, dimana Azzam sudah sangat mengenal ustadz itu. Dengan niat penuh dia pun datang ke ustadz Mujab untuk mengkhitbah Anna Althafunnisa.
Tapi ternyata lamaran itu ditolak atas dasar
status. Karena S-1 Azzam yang tidak juga selesai, dan lebih dikenal karena
jualan tempe dan baso. Selain itu, Anna telah dikhitbah lebih dulu oleh seorang
pria yang alih-alih adalah Furqon, sahabat Azzam yang juga mahasiswa dari
keluarga kaya yang juga cerdas dimana dalam waktu dekat akan menyelesaikan S-2
nya. Azzam bisa menerima alasan itu, meskipun hatinya cukup perih.
Tetapi kemudian Furqon mendapat musibah yang sangat menghancurkan harapan-harapan hidupnya. Hal tersebut membuatnya menghadapi dilemma antara ia harus tetap menikahi Anna yang telah dikhitbahnya, tetapi itu juga sekaligus akan dapat menghancurkan hidup Anna.
Sementara itu Ayyatul Husna, adik Azzam yang sering mengirim berita dari kampung, membawa kabar yang cukup meringankan hati Azzam. Agar Azzam tidak perlu lagi mengirim uang ke kampung dan lebih berkonsentrasi menyelesaikan kuliahnya. Karena selain Husna telah lulus kuliah di UNS, ia juga sudah bekerja sebagai Psikolog.
Tetapi kemudian Furqon mendapat musibah yang sangat menghancurkan harapan-harapan hidupnya. Hal tersebut membuatnya menghadapi dilemma antara ia harus tetap menikahi Anna yang telah dikhitbahnya, tetapi itu juga sekaligus akan dapat menghancurkan hidup Anna.
Sementara itu Ayyatul Husna, adik Azzam yang sering mengirim berita dari kampung, membawa kabar yang cukup meringankan hati Azzam. Agar Azzam tidak perlu lagi mengirim uang ke kampung dan lebih berkonsentrasi menyelesaikan kuliahnya. Karena selain Husna telah lulus kuliah di UNS, ia juga sudah bekerja sebagai Psikolog.
Keahlian Husna dalam menulis sudah membuahkan
hasil. Penghasilan Husna cukup dapat membiayai kebutuhan adiknya yang mengambil
program D-3, serta adik bontotnya yang bernama Sarah yang masih mondok di
Pesantren.
Azzam yang sudah sangat rindu dengan keluarganya memutuskan untuk serius dalam belajar, hingga akhirnya berhasil lulus. Azzam pun menepati janjinya ke keluarganya untuk kembali ke kampung dan segera mencari jodoh di sana, memenuhi amanat ibunya. Walaupun sebenarnya masih terbersit sedikit harapan untuk tetap mendapatkan hati Anna.
Azzam yang sudah sangat rindu dengan keluarganya memutuskan untuk serius dalam belajar, hingga akhirnya berhasil lulus. Azzam pun menepati janjinya ke keluarganya untuk kembali ke kampung dan segera mencari jodoh di sana, memenuhi amanat ibunya. Walaupun sebenarnya masih terbersit sedikit harapan untuk tetap mendapatkan hati Anna.
sinopsisnya bagus
ReplyDeleteIjin info try out UN SMA
ReplyDeletedi link ini ya : try out un sma
#terimakasih mba ajeng
member slot เว็บสล็อตที่ใหญ่ที่สุด สมัครเว็บไม่มีอันตราย100% pg slot มาพร้อมโปรโมชั่นพิเศษมากมายเว็บตรงแตกไวได้เงินจริง สำหรับผู้ที่กำลังมองหาเว็บพนันออนไลน์ ไม่ควรพลาด!
ReplyDeleteslot asia เว็บไซต์ตรง ไม่ผ่านเอเย่นต์เป็นค่ายเกม ที่คนจำนวนไม่น้อย กำลังหาสำหรับ การพนันเพื่อจะได้ทำเงินจากเกมสล็อตออนไลน์ แต่ว่าในประเทศ pgslot +เว็บไซต์ตรง หายากในประเทศ
ReplyDelete